Pilih Ternak Kambing atau Domba? Ini Rahasia Agar Untung Besar

Pilih ternak kambing atau domba sering menjadi pertanyaan utama bagi calon peternak yang ingin memulai usaha dengan prospek cerah. Kedua jenis ternak ini memang populer di Indonesia karena permintaan pasar yang tinggi, baik untuk kebutuhan konsumsi harian, acara aqiqah, hingga kurban.
Namun, sebelum memutuskan, kamu perlu memahami perbedaan, keunggulan, serta faktor yang harus dipertimbangkan agar usaha ternak bisa lebih menguntungkan. Domba Dorsip jual Domba berkualitas untuk kebutuhan ternak Anda, langsung saja simak di bawah ini!
Baca Juga: 10 Perbedaan Kambing dan Domba yang Harus Kamu Ketahui!
Apa Perbedaan Kambing dan Domba dalam Beternak?
Memahami perbedaan kambing dan domba sangat penting supaya kamu tidak salah langkah ketika memilih. Meskipun sekilas mirip, ternyata ada beberapa faktor yang membedakan keduanya.
1. Bentuk Fisik
Kambing memiliki tubuh ramping dengan ekor tegak, sedangkan domba cenderung berbadan lebih bulat dengan ekor menggantung.
Beberapa jenis domba juga memiliki bulu wol tebal, sementara kambing umumnya berbulu pendek dan kasar.
2. Karakteristik Daging
Daging kambing cenderung lebih beraroma dan sedikit berlemak, sedangkan daging domba lebih empuk, gurih, dan diminati pasar menengah ke atas.
Inilah salah satu alasan mengapa beternak domba pedaging dinilai lebih menguntungkan untuk pasar premium.
3. Pakan dan Pola Makan
Kambing disebut browser karena lebih suka makan dedaunan, ranting, atau hijauan dengan tekstur kasar. Sebaliknya, domba disebut grazer karena cenderung menyukai rumput lunak dan biji-bijian.
Hal ini membuat kebutuhan pakan keduanya sedikit berbeda, sehingga lokasi dan ketersediaan hijauan perlu jadi pertimbangan.
Baca Juga: Vaksin Hewan Ternak yang Wajib Diberikan Untuk Cegah PMK!
Keunggulan Beternak Domba
Jika kamu mencari cara beternak domba yang menguntungkan, beberapa keunggulan berikut bisa menjadi alasan mengapa ternak domba layak dipertimbangkan:
- Pertumbuhan cepat: Beberapa jenis domba seperti Texel dan Dorper mampu tumbuh besar dalam waktu relatif singkat.
- Kualitas daging unggul: Daging domba lebih empuk, gurih, dan rendah lemak, sehingga sangat diminati oleh konsumen.
- Pasar yang luas: Domba banyak dibutuhkan untuk kurban, aqiqah, hingga konsumsi restoran dan katering.
- Produktivitas tinggi: Banyak domba yang bisa melahirkan lebih dari satu anak dalam satu kali kelahiran.
- Tingkat adaptasi baik: Domba mudah menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan, terutama jika dilakukan pemeliharaan intensif.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, tidak heran banyak peternak pemula maupun berpengalaman memilih domba sebagai investasi jangka panjang.
Baca Juga: 7 Faktor yang Memengaruhi Kualitas Kandang Ternak Domba
Faktor yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Memilih
Sebelum kamu menentukan lebih untung ternak domba atau kambing, ada beberapa faktor yang sebaiknya diperhatikan agar keputusan lebih matang.
- Tujuan Usaha: Untuk kebutuhan aqiqah dan konsumsi harian, kambing cukup ideal. Tapi bila kamu membidik pasar kurban, katering, atau restoran, domba biasanya lebih diminati dan lebih menguntungkan.
- Lokasi dan Pakan: Kambing lebih suka daun dan ranting, sedangkan domba lebih menyukai rumput lunak. Jika lahanmu mendukung ketersediaan rumput, domba akan lebih mudah dikelola.
- Kesehatan dan Perawatan: Domba memang perlu perhatian ekstra terhadap kesehatan, terutama soal parasit. Namun, dengan manajemen kandang yang baik, risiko bisa dikendalikan dan domba tetap bisa tumbuh optimal.
Jadi, Pilih Ternak Kambing atau Domba?
Kalau kamu bertanya lebih untung ternak domba atau kambing, jawabannya tergantung pada tujuan usaha dan kemampuan manajemenmu.
Kambing cocok untuk pemula dengan modal kecil dan pasar aqiqah, sementara domba lebih tepat bagi kamu yang ingin fokus pada kualitas daging pedaging dengan harga jual lebih tinggi. Jadi, pilihlah sesuai kondisi dan prospek pasar yang kamu bidik.
Baca Juga: Cara Ternak Domba Modern: Teknologi Terkini untuk Keuntungan Beternak
Tips Memulai Usaha Ternak Domba dengan Baik
Kalau pilihanmu jatuh pada domba, berikut beberapa tips cara beternak domba yang menguntungkan agar usaha ternakmu berjalan lancar:
1. Pilih Bibit Unggul
Langkah pertama dalam memulai usaha ternak domba adalah memilih bibit yang berkualitas. Indukan yang sehat biasanya memiliki tubuh proporsional, bulu bersih, nafsu makan baik, dan tidak cacat fisik.
Selain itu, pilih domba yang berasal dari keturunan produktif agar lebih cepat berkembang biak serta menghasilkan bobot pedaging yang optimal.
2. Bangun Kandang Sesuai Standar
Kandang merupakan faktor penting dalam keberhasilan ternak domba. Pastikan kandang memiliki lantai yang kering, bersih, tidak becek, serta memiliki ventilasi udara yang baik.
Ukuran kandang juga harus disesuaikan dengan jumlah domba agar tidak terlalu padat, sehingga ternak bisa bergerak leluasa dan terhindar dari stres.
3. Siapkan Pakan Berkualitas
Pakan berperan besar dalam menentukan pertumbuhan domba pedaging. Berikan kombinasi pakan berupa rumput segar, jerami, serta konsentrat untuk melengkapi kebutuhan nutrisi.
Suplemen tambahan seperti vitamin dan mineral juga diperlukan agar ternak lebih sehat dan tidak mudah sakit.
4. Jaga Kesehatan Ternak
Kesehatan domba wajib menjadi prioritas. Lakukan vaksinasi secara rutin, berikan obat cacing, serta lakukan pemeriksaan kesehatan berkala. Jika ada domba yang sakit, segera pisahkan dari kandang utama agar tidak menular ke yang lain.
5. Catat Reproduksi
Dalam beternak domba, pencatatan reproduksi sangat penting. Kamu perlu memantau siklus birahi betina dan mencatat proses perkawinan agar bisa menentukan waktu kelahiran secara tepat.
Dengan pencatatan yang baik, breeding dapat dilakukan secara terencana untuk menjaga produktivitas ternak.
Dengan langkah-langkah ini, peluang sukses beternak domba bisa semakin besar.
Baik kambing maupun domba sama-sama memiliki peluang bisnis yang menguntungkan. Namun, jika kamu menginginkan pasar yang lebih luas dan harga jual yang lebih tinggi, beternak domba bisa jadi pilihan terbaik.
Kalau kamu serius ingin memulai usaha ternak yang lebih menjanjikan, saatnya memilih bibit unggul dari Domba Dorsip. Mereka menyediakan domba cross texel berkualitas yang bisa menjadi aset ternakmu.
Domba Dorsip Jual Domba Cross Texel
Domba Dorsip Jual Domba Cross Texel sebagai pilihan menarik untuk peternak yang menginginkan keseimbangan antara kualitas dan efisiensi. Domba Cross Texel merupakan hasil persilangan antara domba Texel unggulan dengan domba lokal.
Hasilnya? Genetika induk yang superior dengan kemampuan melahirkan lebih dari satu anak, sehingga sangat produktif.
Ciri khas domba ini adalah kepala segitiga yang lancip menyerupai kodok, sekaligus memiliki pertumbuhan lebih cepat dibanding beberapa ras domba lainnya. Artinya, kamu bisa mendapatkan hasil panen lebih singkat dengan keuntungan yang lebih besar.
Kalau kamu ingin ternak domba yang menguntungkan dan berkualitas, segera hubungi Domba Dorsip sekarang juga untuk mendapatkan penawaran terbaik!
Baca Juga
7 Ciri-Ciri Domba Hamil Muda dan Lama Kehamilannya, Cek di Sini!
9 Strategi Fattening Domba yang Terbukti Efektif, Cek di Sini!
Penanganan Domba setelah Melahirkan dengan Benar agar Induk dan Anak Sehat Optimal!
7 Cara Ternak Domba Pedaging untuk Pemula yang Efektif
Pentingnya Hijauan Pakan Ternak Domba dan Leguminosa untuk Agribisnis Peternakan
Mengenal Hipokalsemia pada Domba: Penyebab, Pengobatan, dan Pencegahan