Domba Australia: Menggali Potensi Peternakan dan Jenis-Jenisnya

30 Januari 2024
Domba Australia: Menggali Potensi Peternakan dan Jenis-Jenisnya

Peternakan domba di Indonesia tidak hanya menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan, tetapi juga memberikan peluang bisnis yang menarik bagi anak muda yang ingin terjun ke dunia peternakan. Jika kamu tertarik, salah satu jenis domba yang makin populer untuk dijadikan hewan ternak adalah domba Australia.

Di Australia sendiri, menurut analis pasokan global MLA (Meat and Livestock Australia), populasi kawanan domba telah mencapai 78,75 juta ekor, terbesar semenjak tahun 2007. Hal tersebut mendorong peternak Australia untuk memberikan domba-domba tersebut kepada orang lain. Dikarenakan populasinya amat banyak, tentu peternak Indonesia tidak perlu khawatir akan kehabisan jumlah bibit domba tersebut.

Melalui artikel ini, Domba Dorsip akan membahas mengenai potensi peternakan di Indonesia dan menjelajahi beberapa jenis-jenis domba ternak yang umum ditemukan di Australia. Pelajari selengkapnya di bawah ini!

Potensi Bisnis Domba Ternak di Indonesia bagi Anak Muda

Peternakan domba menawarkan berbagai peluang bisnis yang menjanjikan. Mari eksplorasi beberapa aspek penting yang dapat menjadi landasan kesuksesan bagi para pemula di dunia peternakan domba.

1. Jumlah Peternak yang Signifikan

Berdasarkan data dari Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI), jumlah peternak domba mencapai 6 - 7 juta di Indonesia; terbukti bahwa bisnis ternak ini menarik minat banyak orang. Fenomena ini menjadi indikator positif, terutama karena makin banyaknya peternak muda yang terjun ke dalam industri ini. Pertumbuhan jumlah peternak menciptakan lingkungan bisnis yang dinamis dan berpotensi untuk memberikan dampak positif pada ekonomi lokal.

2. Modal Awal yang Terjangkau

Salah satu daya tarik utama bisnis ternak domba adalah modal awal yang terjangkau. Dengan investasi sekitar Rp50 juta, seorang peternak muda dapat memulai bisnis dengan memiliki beberapa ekor domba. Keberlanjutan usaha ini tidak hanya mempermudah akses para anak muda ke dalam bisnis, tetapi juga memberikan kesempatan untuk pertumbuhan skala usaha secara bertahap.

Baca juga: Cara Ternak Domba Modern serta Teknologi Terkini Untuk Beternak

3. Cepatnya Masa Kehamilan Domba

Kecepatan masa kehamilan domba menjadi aspek penting dalam efisiensi produksi. Dalam kurun waktu dua tahun, seekor domba dapat melahirkan hingga tiga kali, dengan jumlah anak domba mencapai rata-rata 2-3 ekor setiap kali melahirkan. Hal ini memungkinkan peternak untuk meningkatkan populasi ternaknya secara cepat, yang pada gilirannya akan meningkatkan potensi keuntungan bisnisnya.

4. Pasar Daging Domba yang Berkembang

Perubahan pola konsumsi dan gaya hidup masyarakat, terutama anak muda, telah memberikan dampak positif pada pasar daging domba. Aktivitas seperti aqiqah dan qurban, serta makin meningkatnya ketertarikan terhadap daging domba sebagai bagian dari gaya hidup modern, membuka peluang bagi peternak untuk menjual produk mereka dengan potensi pasar yang terus berkembang.

Baca juga: Perbedaan Daging Domba Dan Kambing yang Perlu Diketahui

5. Dukungan Pemerintah

Adanya dukungan pemerintah, seperti penyelenggaraan kontes domba, menunjukkan komitmen untuk mendorong perkembangan sektor peternakan ini. Kontes-kontes tersebut bukan hanya sebagai ajang pamer, tetapi juga sebagai insentif bagi para peternak. Keterlibatan pemerintah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan bisnis yang lebih berdaya saing dan meningkatkan nilai jual dari hasil peternakan, sehingga memberikan keuntungan tambahan bagi para pelaku usaha.

Apa Saja Jenis-Jenis Domba Australia yang Cocok untuk Ternak?

Australia adalah rumah bagi berbagai jenis domba yang memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda. Yuk pahami lebih lanjut mengenai jenis-jenis domba Australia yang cocok untuk dijadikan hewan ternak.

1. Domba Merino

Domba Merino adalah jenis domba Australia yang paling banyak ditemui. Domba Merino pertama kali dibawa ke negara ini pada tahun 1797 untuk dikembangkan sebagai produsen wol. Wol Merino yang padat, lembut, dan halus, serta berwarna putih cerah, membuatnya ideal untuk pakaian yang bersentuhan langsung dengan kulit, seperti pakaian bayi dan sportswear. Namun, domba Merino juga menjadi pilihan dalam persilangan dengan jenis lain untuk menghasilkan domba dan daging yang berkualitas premium. 

2. British Long Wool

Jenis domba British Long Wool awalnya diimpor untuk eksperimen di Australia. Mereka dinilai cocok untuk daerah dengan curah hujan tinggi. Jenis-jenis seperti Lincoln dan English Leicester menonjol dengan wol yang panjang, berkilau, dan sangat serbaguna. Border Leicester juga terkenal sebagai produsen persilangan pertama dengan Merino, sementara Cheviot dan Romney Marsh juga membawa keunggulan masing-masing, baik dalam kualitas wol maupun reproduksi.

3. British Short Wool (Downs)

Jenis domba British Short Wool, atau yang sering disebut sebagai tipe Downs, mencakup Southdown, Dorset Horn, Poll Dorset, Suffolk, dan Texel. Jenis-jenis domba Australia ini menghasilkan wol yang dengan tampilan yang agak kusam. Southdown dengan tubuh gemuk dan kepala tertutup wol, serta Suffolk yang terkenal dengan keuletannya dan pertumbuhan anak domba yang cepat, menonjol di antara jenis ini. Dorset Horn dan Poll Dorset juga dikenal sebagai ayah domba utama, sementara Texel lebih dikenal sebagai domba penghasil daging.

4. Domba Putih Australia

Domba Putih Australia, atau Australian White, adalah jenis domba Australia yang dikhususkan sebagai produsen daging.  Domba ini merupakan hasil pembiakan selektif dari beberapa jenis domba, termasuk White Dorper, Van Rooy, Poll Dorset, dan Texel. Dengan mantel bulu yang dapat rontok sendiri dan kondisi tubuh yang sudah disesuaikan dengan Australia yang ekstrem, domba ini menjadi pilihan yang baik untuk peternak yang fokus pada produksi daging.

Web banner domba dorsip

Penting untuk dicatat bahwa dalam memulai bisnis peternakan domba, pemilihan jenis domba yang tepat sangatlah krusial. Setiap jenis memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, serta kecocokan dengan lingkungan dan tujuan bisnis yang berbeda. Oleh karena itu, calon peternak perlu melakukan riset mendalam dan berkonsultasi dengan para ahli untuk memastikan bahwa pilihan mereka sesuai dengan kebutuhan.

Dalam mengeksplorasi potensi bisnis domba Australia dan berbagai jenis yang cocok untuk ternak, penting bagi para calon peternak muda untuk mendapatkan dukungan terbaik. Jika kamu sedang mencari pihak yang menjual domba Crossbreed Dorper untuk memulai atau mengembangkan peternakan, Domba Dorsip adalah pilihan yang tepat.

Domba Dorsip menyediakan berbagai jenis domba berkualitas tinggi yang dapat kamu beli untuk memulai peternakan. Kamu dapat menemukan berbagai jenis domba, mulai dari Dorper, Van Rooy, Awassi, dan masih banyak lagi. Tertarik untuk mulai beternak? Yuk langsung saja hubungi Domba Dorsip untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!

About 

Dombadorsip.com merupakan website jual domba online bibit genetik unggulan dan terpercaya. Domba Dorsip Farm menyediakan domba dengan kualitas genetik terpercaya dan unggulan. Domba Dorsip Farm juga melayani impor lengkap dari kandang karantina Australia sampai kandang karantina setempat.